Punya laptop Toshiba, Acer. HP Qompaq atau Dell? (atau ke-4empatnya?). Biasanya beberapa merk dan tipe laptop tidak menyertakan cara manual merecovery partisi/drive-nya dalam panduannya, jd kadang bingung waktu tiba2 mau recovery laptop/notebook ke setting pabrikannya.
= TOSHIBA RECOVERY PARTITION =
Untuk merestore laptop Toshiba ke setting aslinya:
1. Restart laptop/komputer.
2. Tekan secara cepat tombol keyboard F8 sampai muncul layar menu “Advanced Boot Option”.
3. Pilih "Repair Your Computer" > <ENTER>.
4. Pilih lokasi negara >> OK.
5. Pada layar "System Recovery Options" pilih "Restore Application".
6. Ikuti instruksi selanjutnya pada layar.
7. Sewaktu muncul pesan prompt, pilih "Full Factory Recovery".
8. Pilih tombol "Next" >> Yes.
9. Setelah beberapa menit proses recovery akan selesai.
1. Restart laptop/komputer.
2. Tekan secara cepat tombol keyboard F8 sampai muncul layar menu “Advanced Boot Option”.
3. Pilih "Repair Your Computer" > <ENTER>.
4. Pilih lokasi negara >> OK.
5. Pada layar "System Recovery Options" pilih "Restore Application".
6. Ikuti instruksi selanjutnya pada layar.
7. Sewaktu muncul pesan prompt, pilih "Full Factory Recovery".
8. Pilih tombol "Next" >> Yes.
9. Setelah beberapa menit proses recovery akan selesai.
= SONY VAIO RECOVERY CONSOLE =
1. Restart komputer. Sewaktu layar VAIO muncul tekan F8.
2. Di menu "Advanced Boot Options", pilih "Repair Your Computer" trus ENTER.
3. Di jendela "System Recovery Options", klik Next. Isi username & password (kalau ada).
4. Pada menu "Choose a recovery tool". Pilih salah satu menunya.
5. Kalau mau reset PC ke factory settingnya, pilih menu "VAIO Recovery Center".
2. Di menu "Advanced Boot Options", pilih "Repair Your Computer" trus ENTER.
3. Di jendela "System Recovery Options", klik Next. Isi username & password (kalau ada).
4. Pada menu "Choose a recovery tool". Pilih salah satu menunya.
5. Kalau mau reset PC ke factory settingnya, pilih menu "VAIO Recovery Center".
= ACER eRECOVERY SYSTEM RECOVERY PARTITION =
1. Restart laptop/notebook.
2. Pada saat layar menu BIOS Acer yg warna putih muncul, tekan tombol Alt lalu tekan tombol F10 untuk masuk ke menu "Acer eRecovery".
3. Kalau 'eRecovery' sudah di-load, klik "Restore to Factory Default Settings".
4. Klik OK untuk lanjut.
5. Proses recovery oleh Acer eRecovery akan mengupdate semua data pada partisi/drive C:\ dan mengembalikannya dalam sebuah file image dalam sistem laptop Acer agan (kira2 makan waktu 10 menit).
6. Kalau eRecovery sudah selesai recover, tekan OK untuk restart kembali laptop.
(WARNING: Semua data akan dihapus dalam proses recovery ini dan setting laptop agan akan dikembalikan ke setting asli pabrikannya, jd harap berhati2 dlm me-recover-nya!)
2. Pada saat layar menu BIOS Acer yg warna putih muncul, tekan tombol Alt lalu tekan tombol F10 untuk masuk ke menu "Acer eRecovery".
3. Kalau 'eRecovery' sudah di-load, klik "Restore to Factory Default Settings".
4. Klik OK untuk lanjut.
5. Proses recovery oleh Acer eRecovery akan mengupdate semua data pada partisi/drive C:\ dan mengembalikannya dalam sebuah file image dalam sistem laptop Acer agan (kira2 makan waktu 10 menit).
6. Kalau eRecovery sudah selesai recover, tekan OK untuk restart kembali laptop.
(WARNING: Semua data akan dihapus dalam proses recovery ini dan setting laptop agan akan dikembalikan ke setting asli pabrikannya, jd harap berhati2 dlm me-recover-nya!)
= HP COMPAQ SYSTEM RECOVERY =
1. Nyalakan/restart laptop Compaq.
2. Tekan tombol F10 secara cepat dan berulang-ulang sampai muncul logo HP atau Compaq.
2. Akan muncul layar menu recovery, tekan tombol Next lalu Yes untuk proses recovery non-destruktif.
3. Kalau mau recovery yg mode destruktif, klik tombol "Advanced" lalu tekan Yes.
4. Setelah proses recover selesai, laptop akan restart.
2. Tekan tombol F10 secara cepat dan berulang-ulang sampai muncul logo HP atau Compaq.
2. Akan muncul layar menu recovery, tekan tombol Next lalu Yes untuk proses recovery non-destruktif.
3. Kalau mau recovery yg mode destruktif, klik tombol "Advanced" lalu tekan Yes.
4. Setelah proses recover selesai, laptop akan restart.
= DELL SYSTEM RECOVERY PARTITION =
1. Nyalakan/restart laptop Dell.
2. Pada saat logo Dell-nya muncul, tekan tombol Ctrl bersamaan dengan tombol F11.
2. Layar menu Dell PC Restore otomatis akan muncul.
3. Pilih "Restore" atau gunakan tombol Tab untuk menanda/highlight-nya lalu tekan <ENTER>.
4. Klik tombol "Confirm", atau pakai tombol Tab untuk menanda/highlight-nya lalu tekan <ENTER>.
5. Kalau utilitinya sudah selesai, klik tombol "Finish".
2. Pada saat logo Dell-nya muncul, tekan tombol Ctrl bersamaan dengan tombol F11.
2. Layar menu Dell PC Restore otomatis akan muncul.
3. Pilih "Restore" atau gunakan tombol Tab untuk menanda/highlight-nya lalu tekan <ENTER>.
4. Klik tombol "Confirm", atau pakai tombol Tab untuk menanda/highlight-nya lalu tekan <ENTER>.
5. Kalau utilitinya sudah selesai, klik tombol "Finish".
= CATATAN =
1. Kebanyakan system dalam laptop/notebook tipe baru punya partisi
recovery. Masalahnya, partisi tsb dari sononya disembunyiin dan tidak
di-set aktif. Solusinya, pakai Ultimate BootCD atau CD/DVD recovery
eksternal untuk melihat dan mengubah partisi tersembunyi tsb, trus
jadiin partisinya aktif dan un-hide. Jadi, kamu bisa masuk ke menu
recoverinya untuk nge-reset.
2. Cara recovery ala pabrikan seperti ini akan menghapus semua data/file/software agan TERMASUK PARTISI didalamnya, jd disarankan backup dulu data2 ke media lain (DVD ato HDD eksternal) sebelum melakukannya.
2. Cara recovery ala pabrikan seperti ini akan menghapus semua data/file/software agan TERMASUK PARTISI didalamnya, jd disarankan backup dulu data2 ke media lain (DVD ato HDD eksternal) sebelum melakukannya.
= TIPS =
Cara Membuat CD/DVD Recovery/Rescue/Repair Di Windows 7
1. Dari Windows 7, klik Start Menu >> Control Panel >>
System & Security >> Backup and Restore >> Create a
System Repair Disc.
2. Masukkan CD/DVD blank kedalam drive CD/DVD-ROM. Tekan tombol "Create Disc" untuk membuat CD/DVD reparasinya.
2. Masukkan CD/DVD blank kedalam drive CD/DVD-ROM. Tekan tombol "Create Disc" untuk membuat CD/DVD reparasinya.
Hilangnya partisi recovery di laptop atau ada namun tidak terbaca
disebabkan karena rusak/hilangnya Master Boot Record (MBR) partisi tsb
di HDD.
HDHacker adalah tool kecil untuk Windows, yang bisa menyimpan, membaca, atau mengembalikan MBR, boot sector atau sector apapun dalam HDD kamu. HDHacker bisa menyimpan hasil penggunaannya dalam media floppy, memory card, FlashDisk USB, dan media penyimpanan lainnya. HDHacker adalah tool GRATIS dan tidak membutuhkan instalasi untuk menjalankannya.
Yang agan butuhkan:
1). Notebook yg sama dgn punya kamu, termasuk tipe, jenis kalau perlu waktu belinya juga sama.
2). HDHacker - download DISINI.
3). Editor file teks Hex, ane pake Hex EditorNeo – download DISINI.
Prinsipnya, ambil bootsector dari partisi recovery HD di laptop HP teman kamu yang sama dengan menggunakan HDHacker lalu bandingkan dengan bootsector yg ada di laptop kamu dengan Hex Editor Neo. Abis itu, edit bootsector baru tsb dengan HDHacker. Setelah bootsector sudah bisa terbaca, gunakan CD Creator laptop HP untuk burning Recovery Disk yg sudah diperbaiki.
ARTIKEL Terkait
HDHacker adalah tool kecil untuk Windows, yang bisa menyimpan, membaca, atau mengembalikan MBR, boot sector atau sector apapun dalam HDD kamu. HDHacker bisa menyimpan hasil penggunaannya dalam media floppy, memory card, FlashDisk USB, dan media penyimpanan lainnya. HDHacker adalah tool GRATIS dan tidak membutuhkan instalasi untuk menjalankannya.
Yang agan butuhkan:
1). Notebook yg sama dgn punya kamu, termasuk tipe, jenis kalau perlu waktu belinya juga sama.
2). HDHacker - download DISINI.
3). Editor file teks Hex, ane pake Hex EditorNeo – download DISINI.
Prinsipnya, ambil bootsector dari partisi recovery HD di laptop HP teman kamu yang sama dengan menggunakan HDHacker lalu bandingkan dengan bootsector yg ada di laptop kamu dengan Hex Editor Neo. Abis itu, edit bootsector baru tsb dengan HDHacker. Setelah bootsector sudah bisa terbaca, gunakan CD Creator laptop HP untuk burning Recovery Disk yg sudah diperbaiki.
ARTIKEL Terkait